TEKNIK MESIN 2012

Jumat, 20 Maret 2015

Material Handling Clamshell

ALAT BERAT CLAMSHELL

Alat berat yang kita kenal didalam ilmu teknik mesin adalah alat yang digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan pekerjaan yang besar. Penggunaan alat berat yang kurang tepat dengan kondisi dan situasi lapangan pekerjaan akan berpengaruh berupa kerugian antara lain rendahnya produksi, tidak tercapainya jadwal atau target yang telah di tentukan, atau kerugian perbaikan yang tidak semestinya. Oleh karena itu sebelum menentukan tipe dan jumlah peralatan dan attachmentnya, haruslah dipahami fungsi dan aplikasinya. Terdapat beraneka macam alat yang sering di gunakan dalam pekerjaan berat, tetapi yang akan dibahas dalam makalah ini alat gali clamshell.
Pada umumnya clamshell digunakan untuk penggalian tanah lepas seperti pasir, kerikil, batuan pecah, dan lain-lain. Clamshell mengangkat material secara vertical. Ukuran bucket pada clamshell bervariasi antara ringan sampai berat. Bucket yang ringan umumnya digunakan untuk memindahkan material, sedangkan bucket berukuran berat digunakan untuk menggali. Pada bucket berukuran berat umumnya dipasangkan gigi yang membantu alat dalam menggali material.

Gambar clamshell


Clamshell adalah alat gali yang mirip dengan dragline yang hanya tinggal mengganti bucketnya saja. Clamshell terutama digunakan untuk mengerjakan bahan-bahan lepas, seperti pasir, kerikil, lumpur dan lain-lainnya. Batu pecah dan batubara dapat juga diangkut secara massa oleh clamshell ini.
Cara kerja clamshell dengan mengisi bucket, mengangkat secara vertikal ke atas, kemudian gerakan swing dan mengangkutnya ke tempat yang dikehendaki disekelilingnya untuk kemudian ditumpahkan ke dalam truk, atau alat-alat angkut lain, atau hanya menimbun saja. Karena cara mengangkat dan membuang muatan  vertikal, maka clamshell cocok untuk pekerjaan pengisian pada hopper yang lebih tinggi letaknya.

Gambar bucket dari clamshell
Bucket clamshell yang digunakan terdapat dalam berbagai ukuran, mempunyai dua macam bucket yakni :
1. Heavy duty bucket, yang dilengkapi dengan gigi yang dapat dilepas, digunakan untuk penggalian
2. Light duty bucket, untuk mengangkat bahan ringan, tanpa dilengkapi oleh gigigigi.
Kapasitas bucket dihitung dalam 3 macam ukuran yaitu:
1. Water level capasity adalah kapasitas bucket dimana bucket terendam air
(digantungkan setinggi permukaan air)
2. Plate line capacity, adaleh kepasitas, dimana bucket terisi rata mengikuti garis
sepanjang puncak clamshell
3. Heaped capacity, adalah kapasitas bucket munjung
Berat bucket sangat berpengaruh pda kemampuan gali clamshell, misalnya paa heavy duty bucket dapat menggali tanah yang cukup keras kecuali bahan bantuan yang kompak, tetapi berat bucket akan menambah beban, sehingga akan mengurangi daya gunanya. Light duty bucket dapat bekerja lebih cepat dengan beban bucket yang ringan, tetapi tidak mampu menggali tanah yang keras, dan akan cepat rusak jika dipaksakan. Maka bisa digunakan medium duty bucket atau all purpose bucket yang umum digunakan.
Kemampuan clamshell ditentukan oleh batas – batas gaya crane yang diberikan. Terutama pada mobile crane, gaya angkat diberikan secara teliti untuk menghindari tergulingnya alat. Biasanya gaya angkat maksimal diberikan atas dasar 75% kekuatan yang tersedia pada mesin dan 85% dari beban yang dapat mencrawler crane. Pada crawler crane, jarak antara pasangan crawler dibuat lebih besar dari pada yang khusus dibuat shovel, juga counterwelight yang dipasang sebagai imbangan terhadap beban, dibuat besar.
Gaya angkat clamshell berangsur-angsur turun dengan bertambahnya jarak jangkauan boom. Jarak ini dapat diperbesar dengan memperpanjang boom, seperti terlihat pada tabel 3.7. adalah crane P&H model 255A TC, standar boom adalah 30 ft dengan ekstension kerja dengan clamshell agar selalu diusahakan pengguna boom yang sependek mungkin, supaya dapat bekerja dengan maksimal gaya angkat crane-nya, serta sudut swing yang sekeci-kecilnya untuk memperkecil cycle time.
Tabel Kapasitas crane model 255 A. TC (lbs)



Maksimal panjang boom untuk clamshell hanya diperbolehkan 50 ft, dengan ketentuan sebagai berikut :
1. single port hoist line untuk beban sampai dengan 8000 lbs,
2. two part hoist line untuk beban sampai dengan 16000 lbs,
3. three part hoist line untuk beban sampai dengan 24000 lbs,
4. four part hoist line untuk beban sampai dengan 32000 lbs,
5. five part hoist line untuk beban sampai dengan 40000 lbs.
Produksi Clamshell
Sebelum kita bekerja dengan clamshell, pertama-tama kita pilih panjang boom dan sudut kerja boom yang paling menguntungkan. Hal-hal yang mempengaruhi antara lain gaya mampu crane, jarak penggalian, dan tinggi pembuangan. Pada tabel 3.8. diberikan beberapa ukuran medium welight bucket (general purpose type clamshell bucket) yang umum digunakan.
Tabel Spesifikasi medium welight bucket clamshell

Contoh Perhitungan
Clamshell dengan ukuran 1,5 cu-yd medium welight bucket digunakan untuk memindahkan pasir dari stockpile ke hopper setinggi 25 ft di atas permukaan tanah. Sudut swing 90o, berat volume pasir 99 lbs/cu-ft (LM), spesifikasi crane model 255A TC, kecepatan hoist line 153 fpm, kecepatan swing 4 rpm. Berapakah produksi clamshell per jamnya jika efisiensi kerja 50 menit per jam?




GAMBAR DARI CLAMSHELL DAN BAGIAN DARI BUCKET







0 komentar:

Posting Komentar

 
- See more at: http://langkah2membuatblog.blogspot.com/2012/12/cara-membuat-link-otomatis-di-blogger.html#sthash.ksQTgzAP.dpuf